Friday, April 21, 2017

[Review] I Want To Eat Your Pancreas


"...Padahal kau atau aku bisa saja meninggal besok. Tiap satu hari nilainya sama saja, kok. Nilai satu hari bagi setiap orang itu sama. Jadi tidak peduli apa yang sudah kulakukan, yang jelas nilai hari-hariku tidak akan ada bedanya dengan hari-harimu. Hari ini aku senang, kok. -hal. 15"

Kehidupan tokoh 'Aku' selama ini biasa saja: cowok pendiam, tidak mencolok, tidak tertarik pada hubungan dengan sesama manusia, dan selalu larut bersama novel dalam genggamannya. Namun, pada sebuah hari yang aneh, pertemuannya dengan seorang teman sekelasnya akan mengubah hidupnya.

Hari itu, di rumah sakit, ia menemukan sebuah buku saku berjudul Catatan Teman si Sakit, yang ternyata milik Yamauchi Sakura

"Apa maksudnya? Itu Cerita Teman si Sakit-ku. Sudah membacanya, kan? Begitu aku divonis terkena penyakit pankreas, aku menuliskan kisahku dalam buku harian. -hal. 23"


Dari mulut temannya itu sendiri, 'Aku' tahu bahwa temannya itu menderita penyakit pankreas dan hanya punya sedikit waktu untuk hidup.

Kamu mengira bahwa orang yang akan mati hanya akan duduk menyendiri sambil meratapi betapa sedikit waktu yang ia punya? Sakura tidak begitu. Ia lebih memilih untuk hidup normal sebagaimana siswa SMA lainnya, menjadi gadis populer di kelas, berteman baik dengan semua orang, dan menjalin persahabatan. Ia memutuskan untuk merahasiakan penyakitnya itu dari semua orang agar bisa lebih menikmati waktu-waktu terakhirnya bersama mereka. Namun karena 'Aku' sudah terlanjur membaca catatan itu, tak apalah membiarkan 'Aku' tahu.

Benar, sejak mengetahui tentang penyakit pankreas yang diderita Sakura, kehidupan 'Aku' berubah. Gadis itu selalu berhasil memaksanya melakukan hal-hal yang sebelumnya tak pernah terpikirkan oleh 'Aku'. Mereka bahkan digosipkan berpacaran dan 'Aku' harus merasakan pukulan mantan pacar Sakura. Tapi sebenarnya 'Aku' tidak peduli, sih. Hubungan dengan manusia memang merepotkan.

Namun, semakin lama, perasaan itu datang dalam diri 'Aku'. Gadis itu membuat 'Aku' kagum, sekaligus khawatir.

"Aku mau makan pankreasmu. -hal. 8"

🌹 Ulasan πŸŒΉ


Kamu pernah nggak, baru membaca kalimat pertama dari sebuah novel dan sudah dibuat terbengong-bengong cantik? Nah, novel ini melakukan hal itu pada pembacanya. Baru membaca kata pertama prolog dan aku sudah tahu ending novelnya akan jadi seperti apa.

Meski begitu, alih-alih membuat pembacanya bosan karena sudah tahu bagaimana akhir ceritanya, cerita ini punya kekuatan untuk membangkitkan rasa penasaran pembacanya. Bukan penasaran akan akhir ceritanya, melainkan rasa penasaran akan bagaimana interaksi antara kedua tokoh ini.

Mereka berdua bukanlah tokoh yang dekat sejak awal bertemu. Tentu saja bukan hal yang mudah untuk membangun chemistry antara dua tokoh yang tadinya asing satu sama lain menjadi tokoh yang sedekat itu di akhir cerita, tetapi Sumino Yoru sangat pandai membangun kedekatan keduanya. Dan interaksi ini terlihat sangat natural, tidak dipaksakan.

Karakter kedua tokoh ini kuat. Sakura, sosok siswi SMA yang cerdas, ceria dan populer. Walau menderita penyakit mematikan, ia tetap ceria seperti tak terjadi apa-apa. Walau terkadang, ketika sedang bersama dengan 'Aku' dan membicarakan perihal kematian, suasana menjadi sedikit canggung. Sementara tokoh 'Aku' awalnya adalah orang yang tidak terlalu suka dengan interaksi dengan manusia lain, tidak peduli pada orang-orang di sekitarnya.

Namun 'Aku' banyak berubah seiring dengan berjalannya cerita. Novel dengan tokoh utama yang berubah menjadi lebih baik adalah favoritku. Bukankah begitu nilai dari sebuah cerita, membawa kebaikan bagi tokoh utama, dan bagi pembacanya juga?

Dan karena kedua tokoh utama memiliki karakter demikian, nuansa dalam cerita ini bukan nuansa sedih dan mendayu-dayu walaupun tengah membicarakan tokoh yang akan mati. Pembaca justru akan diajak berjalan-jalan, diajak bermain, tertawa karena tingkah kedua tokohnya. Kalau kamu mencari cerita sedih, kamu jelas tak akan mendapatkannya di I Want to Eat Your Pancreas. Novel ini menawarkan hal lebih dari itu. Ia menawarkanmu sebuah cerita yang ringan, yang membuatmu tertawa-tawa sendiri, atau gemas dengan 'Aku' yang cueknya luar biasa.

Namun jangan salahkan aku jika ternyata akhir cerita ini bisa membuatmu menangis.

Yang menurutku unik, nama asli 'Aku' tidak disebutkan sampai membuatku penasaran sendiri. Sebagai gantinya, tokoh lain dalam cerita ini memanggilnya dengan julukan <Teman Sekelas yang Tahu Rahasiaku>-kun, <Teman Sekelas yang Akrab Denganku>-kun, <Teman Sekelas yang Kejam>-kun<Teman Sekelas yang Muram>-kun<Teman Baikku>-kun<Teman Sekelas yang Pendiam>-kun.

Sekali lagi, novel ini adalah novel yang ringan untuk dibaca, walaupun memuat bahasan yang berat: kematian. Di awal cerita, kamu akan menemukan interaksi siswa SMA pada umumnya. Semakin membuka halaman, kamu akan dibawa berpetualang bersama kedua tokohnya. Semakin ke belakang, tensi cerita akan meningkat walaupun tidak terlalu ekstrem, sampai kamu akan menemukan akhir cerita yang entah-bagaimana-cara-mendeskripsikannya itu. Namun bagiku ending cerita ini begitu heartwarming. Nyesek-nyesek asyik.  

Soal terjemahan dalam buku ini, aku suka sekali. Terjemahannya sangat nyaman untuk dibaca. Untuk masalah editing, walau aku masih menemukan typo, tapi sangat sangat sangat sedikit sampai aku lupa typo-nya di sebelah mana.

Sepertinya novel ini akan jadi salah satu novel yang oke-novel-ini-akan-kupinjamkan-padamu-tapi-awas-kalau-sampai-rusak-aku-akan-membunuhmu.

Ps: Aku menemukan sebuah bagian cerita dari novel ini yang menyebutkan bahwa Sakura menunjukkan dokumen rekam medisnya pada 'Aku'. Masalahnya, rekam medis nggak boleh dibaca sembarangan. Lha aku mau baca rekam medis buat praktikum aja harus tanda tangan pernyataan segala macam. Ribet.

Jadi ada beberapa kemungkinan soal ini:
1. Yang dimaksud oleh penulis adalah hasil cek laboratorium atau hal-hal semacam itu.
2. Yang dimaksud oleh penulis adalah ringkasan rekam medis yang diminta oleh pasien.
3. Penulis memang tidak tahu kalau rekam medis tidak boleh dibaca oleh pasien, apalagi teman pasien.
4. Masalah alih bahasa. Penerjemah menggunakan istilah rekam medis padahal penulis tidak bermaksud demikian.
5. Aku yang gagal paham dan pusing sama skripsi makanya sensitif dengan hal sekecil ini.

"Sampai beberapa bulan yang lalu, titik temu antara aku dan gadis ini hanyalah kenyataan bahwa kami berada di kelas yang sama, juga suara tawa berisiknya yang masuk ke telingaku. Saking berisiknya, aku yang tak mudah tertarik pada orang lain ini pun langsung bisa mengingat namanya begitu kami bertemu di rumah sakit. Mungkin juga karena gadis ini memiliki karakter yang berbeda denganku, jadi aku bisa dengan mudah mengingatnya di salah satu sudut kepalaku. -hal. 47"

Judul: I Want to Eat Your Pancreas
Penulis: Sumino Yoru
Penerjemah: Khairun Nisak
Penerbit: Haru
ISBN13: 9786026383143
Tanggal terbit: Maret 2017
Jumlah halaman: 309

Rating:
⭐⭐⭐⭐




🌹GIVEAWAY!🌹



Dapatkan satu buah novel I Want to Eat Your Pancreas di akhir rangkaian blogtour ini. Caranya gampang banget, soalnya aku juga males ikutan giveaway kalau syaratnya ribet:

1. Follow blog ini (bisa pakai account Google Friend Connect atau e-mail, tombolnya ada di sidebar sebelah kanan kalian πŸ †πŸ †πŸ †).

2. Follow twitter @widywenny dan @penerbitharu.

3. Share info giveaway ini di twitter, mention @widywenny, @penerbitharu, dan hashtag #IWanttoEatYourPancreas.

4. Tuliskan komentar dengan format:
Nama:
Akun twitter:
Link share:
Domisili:

5. Jangan lupa ikut giveaway final di fanpage Penerbit Haru. Syaratnya, kamu harus menjawab pertanyaan dari semua host blogtour ini.

Pertanyaan dariku:

Siapa nama lengkap tokoh utama pemilik buku Catatan Teman si Sakit?

Tuh kan gampang banget, lagian aku udah nggak punya ide mau kasih pertanyaan apa.

Tuliskan jawaban pertanyaan dari semua host di giveaway final yang diadakan di fanpage Penerbit Haru [klik di sini]. Jadi jawabnya nggak di sini. Di blog ini kamu cukup tuliskan komentar sesuai yang kuminta di atas.

Gampang kan? Yuk ikutan! Kalau masih ada pertanyaan, kamu boleh colek-colek aku di twitter kok.


Widy Bookie (You are here)


πŸŽ‰πŸŽ‰πŸŽ‰IKUTI GIVEAWAY FINALNYA DI SINIπŸŽ‰πŸŽ‰πŸŽ‰


------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------


Pps: Yuk ikut #BBIHUT6 Giveaway di blogku:







26 comments:

  1. Anonymous11:03 AM

    Nama : Hamdatun Nupus
    Akun Twitter : @HamdatunNupus
    Link Share : https://twitter.com/HamdatunNupus/status/855270624738000897
    Domisili : Depok, Jawa Barat

    ReplyDelete
  2. Nama : dety suhaeti mutiara
    Twitter : @detymutiara_
    Link share : https://twitter.com/detymutiara_/status/855277529199812609
    Domisili : Bekasi

    ReplyDelete
  3. Nama : Tina Alfiani
    Akun twitter : @AfianiTina
    Link share :https://twitter.com/AfianiTina/status/855277171383742465?s=09
    Domisili : Cirebon, jawa barat

    ReplyDelete
  4. Ida Ayu Putu Ledys Deviyani
    @dayuledys
    https://mobile.twitter.com/dayuledys/status/855283704641470464
    Domisili: Denpasar Bali

    ReplyDelete
  5. Nama: Lynn Melody
    Akun twitter: @justlynn23
    Link share: https://twitter.com/justlynn23/status/855293289565626372
    Domisili: Banjarmasin

    ReplyDelete
  6. Nama : Alifyah
    Akun Twitter : @fhyfhy911
    Link Share : https://mobile.twitter.com/fhyfhy911/status/855305766734974978
    Domisili : Jayapura, Papua

    ReplyDelete
  7. Nama: Sandra Hamidah
    Email: sandra.artsense@gmail.com
    Twitter: @Sandra_artsense
    Domisili: Bandung
    Link share:
    https://mobile.twitter.com/Sandra_artsense/status/855309190092398593

    ReplyDelete
  8. Nama : Raisa hanifa
    Nama akun twitter : raisahanifa_
    Domisili : Bandung
    Link share : https://mobile.twitter.com/raisahanifa_/status/855317953029353479?p=v

    ReplyDelete
  9. Nama: Aulia
    Akun twitter: @nunaalia
    Link share: https://twitter.com/nunaalia/status/855315599576113152
    Domisili: Serang

    ReplyDelete
  10. Nama: Aulya Frizka Setyamien
    Twitter: @aulyafrizka
    Domisili: Cilacap
    Link share: https://mobile.twitter.com/aulyafrizka/status/855323078976430083?p=v

    ReplyDelete
  11. Nama: Insan Gumelar Ciptaning Gusti
    Akun twitter: @san_fairydevil
    Link share: https://twitter.com/san_fairydevil/status/855322722208894978
    Domisili: Surakarta

    ReplyDelete
  12. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  13. Nama: Bety Kusumawardhani
    Akun twitter: @bety_19930114
    Linkshare: https://mobile.twitter.com/bety_19930114/status/855412528867713024?p=v
    Domisili: Surakarta

    ReplyDelete
  14. Nama: Nurwahidah

    Twitter: @wawha_cuza

    Link share: https://twitter.com/wawha_Cuza/status/855430842314661889

    Domisili: Medan

    ReplyDelete
  15. Nama : Aprisinta
    Akun twitter : @AprieeLssinzta
    Link share : https://twitter.com/AprieeLssinzta/status/855441339676213248
    Domisili : Bengkulu

    ReplyDelete
  16. Nama: devira belin
    Twitter: @virscnd
    Link share: https://mobile.twitter.com/Virscnd/status/855460392033632256
    Domisili: semarang-jawa tengah

    ReplyDelete
  17. Nama : Ayu Citra Milania
    Twitter : ayucitramilania
    Link Share : https://twitter.com/ayucitramilania/status/855465263390523392
    Domisili : Jakarta Barat

    ReplyDelete
  18. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  19. Nama : Khuril Rosyida
    Akun twitter : @KhurilRosyida
    Link share:
    https://twitter.com/KhurilRosyida/status/855474735974465537
    https://plus.google.com/+KhurilRosyida/posts/JKdtqJvcmB4
    https://web.facebook.com/khuril.rosyida/posts/1521241911242225?pnref=story
    https://id.pinterest.com/pin/525865693979169087/
    Domisili : Solo, Jawa Tengah

    ReplyDelete
  20. Nama: Desita Wahyuningtias
    Akun twitter: @desitaw97
    Link share: https://twitter.com/desitaw97/status/855575004884344832
    Domisili: Surakarta

    ReplyDelete
  21. Nama: Lina Ernawati
    Akun twitter: @Linaernaw
    Link share:
    https://twitter.com/Linaernaw/status/855585712581656576
    Domisili: Tangerang

    ReplyDelete
  22. Nama : Humaira
    Akun Twitter : @RaaChoco
    Link Share : https://mobile.twitter.com/RaaChoco/status/855673097885634560?p=v
    Domisili : Purwakarta

    ReplyDelete
  23. Nama: Nela Norhela
    Akun Twitter: @Nelahela
    Link share: https://twitter.com/Nelahela/status/855789668469624834
    Domisili: Martapura, Kalimantan Selatan

    ReplyDelete
  24. Nama: Fitra Aulianty
    Twitter: @fira_yoopies
    Link share:https://twitter.com/fira_yoopies/status/855954484635160580
    Domisili: Pekanbaru, Riau

    ReplyDelete
  25. Elsita F. Mokodompit
    @sitasiska95
    Https://twitter.com/sitasiska95/status/856689244886016000
    Morowali, Sulawesi Tengah

    ReplyDelete
  26. udah nonton film i want to eat your pancreas ini. dan menurutku bagus banget

    ReplyDelete

Komentarmu, bahagiaku ^^

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...